Jadi Warisan UNECO, Wisata Candi Borobudur Simpan Banyak Pesona!
Wisata Candi Borobudur adalah salah satu ikon Indonesia. Bahkan, Candi Borobudur termasuk ke dalam tujuh keajaiban dunia.
Borobudur merupakan peninggalan kuno kerajaan di Indonesia. Kehadiran candi ini menjadi bukti nyata bahwa kerajaan-kerajaan kuno Indonesia sangat berjaya hingga mampu menciptakan bangunan yang sangat megah tersebut.
Menjadi ikon wisata, Candi Borobudur ini terkenal hingga mancanegara sebagai wisata sejarah. Maka, tidak heran jika saat berkunjung ke sini Anda akan menemukan banyak wisatawan asing.

Pesona dan Sejarah Singkat Wisata Candi Borobudur
Terdapat lelucon di antara kalangan sopir Jogja, bahwa orang Indonesia akan mengunjungi Candi Borobudur setidaknya 4 kali dalam hidupnya. Tentu saja itu hanya guyonan semata, namun bisa juga Anda wujudkan.
Candi Borobudur ini sebenarnya terletak di Magelang, Jawa Tengah. Namun, pasti wisatawan yang berkunjung ke Kota Yogyakarta juga akan menyempatkan diri berkunjung ke sini. Itu karena untuk mencapai Candi Borobudur, wisatawan Jogja hanya perlu menempuh perjalanan 1,5 jam saja.
Pada 1991 UNESCO telah menetapkan jika Candi Borobudur merupakan salah satu dari situs warisan dunia. Selain menjadi cagar budaya dunia, candi ini juga merupakan tempat wisata yang menarik banyak perhatian. Area Candi Borobudur selalu dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai belahan dunia, yang terpesona oleh keindahan dan sejarah yang tersimpan di dalamnya.
Baik dari dalam negeri maupun luar negeri, mereka berbondong-bondong mengunjungi Candi Borobudur untuk menyaksikan megahnya arsitektur kuno dan merasakan spiritualitas yang terpancar di setiap sudutnya.
Tempat Wisata di Jawa Tengah ini sangat luas dengan ukuran 123 x 123 meter persegi. Terdapat 10 tingkat di Candi Borobudur. Bangunan ini menawan dengan susunan megahnya, terdiri dari 504 arca yang terpahat dengan indah, 72 stupa yang menjulang anggun, serta sebuah stupa induk yang menghiasi puncaknya dengan keagungan yang tak terhingga.
Menariknya, balok tersebut tersusun dengan rapi dan kuat meski tanpa perekat maupunsemen. Keunikan inilah yang membuat Candi Borobudur semakin menarik.
Berdasarkan prasasti Karangtengah, wisata Candi Borobudur diperkirakan dibangun pada masa Raja Samaratungga dari Wangsa Syailendra dan baru selesai pada saat kedudukan putrinya, Ratu Pramudawardhani pada abad ke-9. Dalam legenda Jawa yang disampaikan turun-temurun, terdapat kisah menakjubkan tentang Gunadarma yang terpesona oleh keindahan Candi Borobudur hingga terlelap dalam kagum yang begitu mendalam.
Setelah itu tubuhnya berubah menjadi perbukitan menoreh. Gunadarma, sosok yang melintasi waktu dengan kejeniusannya, membangkitkan tanya-tanya dalam dunia arkeologi. Terdengar bisikan-bisikan gelap yang menghubungkannya dengan Candi Borobudur, memancarkan aura misteri yang tak terbantahkan. Meski tak ada prasasti bersejarah yang secara gamblang menyebut namanya, namun legenda itu tetap hidup, mengukir sejarah baru dalam sekelip mata.
Jam Masuk dan Harga Tiket
Sebelum berkunjung ke Candi Borobudur, Anda harus mengetahui terlebih dahulu kapan wisata ini buka. Anda bisa mengunjungi Candi Borobudur mulai dari pukul 08.000 hingga 15.00.
Candi Borobudur memang buka setiap hari. Namun, setiap hari Senin pengunjung tidak bisa masuk ke halaman candi. Pengalaman paling istimewa saat mengunjungi Candi Borobudur adalah pada pagi hari, di mana udara sekitarnya terasa begitu segar, memberikan energi baru yang membangkitkan semangat dan kesejukan alami. Selain itu, Candi Borobudur pasti juga akan lebih senggang saat pagi hari karena masih belum banyak pengunjung yang datang.
Untuk harga tiket masuknya sendiri masih cukup terjangkau, yaitu Rp 50.000 untuk dewasa dan juga Rp 25.000 dari anak 3 sampai 10 tahun. Nikmati diskon menarik sebesar 50% untuk rombongan pelajar atau mahasiswa dengan kehadiran minimal 20 orang.
Anda juga bisa berkunjung ke wisata Candi Borobudur dengan lebih hemat dengan membeli tiket terusan Candi Borobudur + Candi Prambanan seharga Rp 75.000 untuk dewasa dan Rp 35.000 untuk anak. Tiket terusan ini berlaku untuk 2 hari, sehingga Anda bisa menggunakan di hari berikutnya.
Aturan Terbaru Candi Borobudur
Ada beberapa peraturan baru untuk para pengunjung Candi Borobudur, seperti wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi, tidak boleh naik ke candi, dilarang membawa makanan dan minuman dari luar, anak di bawah umur 12 tahun kini bisa memasuki candi, dan Candi Borobudur akan dikosongkan setiap pukul 12.00 – 13.000 WIB. Sebaiknya selalu patuhi aturan yang berlaku di wisata Candi Borobudur demi kenyamanan bersama.
Komentar
Posting Komentar